Tak Berniat Jadi Rektor

Les Privat bpUI–  Badan Eksektif Mahasiswa Universitas Indonesia (BEM UI) mengklaim memperoleh dukungan dari Wakil Rektor I Muhammad Anis saat demo besar 12 Agustus lalu untuk menggulingkan mantan Rektor UI Gumilar Rusliwa Somantri. BEM UI mengklaim bahwa warek I juga tak sejalan dan tak percaya dengan kepemimpinan Gumilar.

Saat hadir dalam rapat perdana Pejabat sementara (Pjs) Rektor UI Djoko Santoso hari ini di Gedung Rektorat, Anis menegaskan bahwa dia tak akan maju menjadi rektor UI selanjutnya. Anis berdalih, sudah lebih nyaman di dunia akademik sebagai dosen.

"Tidaklah, secara pribadi enggak akan maju. Saya lebih memilih menjadi dosen," kata Anis kepada wartawan, Kamis (16/8/2012).

Namun saat didesak oleh wartawan, jika dia didukung oleh mahasiswa dan grass root UI untuk menjadi rektor, Anis menjawabnya dengan santai dan sambil tertawa. "Mungkin, bisa saja, tidak menutup kemungkinan. Tapi secara pribadi saya tidak akan maju," tegasnya.

Terkait Pjs rektor UI, Anis mengaku terbuka dan siap untuk bekerja sama. Tugas prioritas tentu bersama-sama mengawal pemilihan rektor yang sudah mulai dibuka dengan tahap pendaftaran.

"Tridarma berjalan lancar, kegiatan akademik juga berjalan lancar. Dengan Pjs rektor bukan hal yang baru, sebelumnya pernah menjabat sebagai rektor juga sudah lama, dan selama ini selalu bekerja sama dengan baik. Kami dukung yang terbaik," tutupnya.

Proses pemilihan rektor UI akan berakhir pada 9 Oktober 2012. Saat ini proses pendaftaran bakal calon rektor masih terbuka lebar hingga 31 Agustus mendatang. Belum ada pendaftar dari dekan UI, bahkan belum juga dari calon incumbent Gumilar Rusliwa Somantri.(rfa)